Tema: Organisasi Perpustakaan: Dulu, Kini dan Yang Akan Datang
Organisasi kepustakawanan sudah banyak yang dibentuk diantaranya yaitu organisasi kepustakawanan di Indonesia yang terdiri dari Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI), Ikatan Sarjana llmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia (ISIPII), Asosiasi Tenaga Perpustakaan Seluruh Indonesia (ATPUSI), Asosiasi Pekerja Informasi Sekolah Indonesia (APISI) dan Congress of Southeast Asian Librarians (CONSAL) sebagai organisasi pustakawan pada tingkat regional serta International Federation of Library Association (IFLA) pada tingkat internasional.
Dibentuknya organisasi kepustakawan berperan dalam menjamin kompetensi profesional pustakawan: Meningkatkan status profesi dengan menentukan persyaratan, standar, dan norma minimal pustakawan; Meningkatkan mutu profesi melalui berbagai kegiatan dan aktifitas kepustakawanan; Mengawasi kegiatan dan prilaku pustakawan dengan kode etik, tata tertib disertai dengan sanksi-sanksinya; Memonitor peraturan perundang-undangan yang mempengaruhi perpustakaan dan layanan; Menciptakan, memelihara dan mendorong manajemen layanan perpustakaan yang memuaskan pemustaka; Meningkatkan kajian dan penelitian bidang perpustakaan dan informasi; Melakukan kerjasama dengan asosiasi sejenis dan badan-badan lain, nasional atau internasional (Zen, 2009).
Manfaat organisasi profesi pustakawan bagi masyarakat menurut Zen (2009) yaitu untuk mendapatkan layanan bermutu, ikut memasyarakatkan perpustakaa, memberikan apresiasi terhadap pustakawan dan mengenal perpustakaan dan segala kegiatannya.
Dalam perkembangannnya, organisasi pustakawan menuntut peran aktif para anggotanya. Pasang surut perjalannya yang dihadapi dalam mengembangkan organisasi pasti dialami oleh para anggotanya. Eksistensi organisasi pustakawan layak dituliskan untuk mengetahui sejarah perkembangan, tantangan dan masalah yang dihadapinya. Berdasarkan hal tersebut, IPI Surakarta mengajak pustakawan, pengelola perpustakaan dan masyarakat umum untuk turut serta dalam menyusun buku ini.
Adapun syarat dan ketentuannya adalah sebagai berikut:
1. Genre Non fiksi/ilmiah popular
2. Kirim naskah ke email: info@ipi-surakarta.or.id dengan subjek: ABOP_Judul Karya_Nama_Nomor HP
3. Peserta hanya boleh mengirimkan satu artikel
4. Batas waktu pengiriman naskah: 10 Desember 2020 pukul 24.00 WIB
5. Tulisan orisinal (asli buatan sendiri), tidak diikutkan dalam lomba/event dan belum diterbitkan di media manapun. Tidak mengandung SARA dan pornografi
6. Panjang naskah 3-5 halaman. Jenis huruf Times New Roman 12, margin normal, kertas A4 dan spasi 1,5
7. Gaya kutipan menggunakan APA Style. Disarankan untuk menggunakan Mendeley
8. Sertakan biodata maksimal 50 kata
9. Biaya Rp. 100.000,00 (Seratus Ribu Rupiah) Peserta berhak mendapatkan 1 eksemplar buku. Transfer ke rekening BNI an Bambang Hermanto nomor rekening 194137001
10. Pendaftaran dan konfirmasi pembayaran ke narahubung
Narahubung:
Utari (08121525402)
Mustofa (08087736316182)
Email: info@ipi-surakarta.or.id